Minggu, 22 Maret 2009

Shaikh Usamah bin Ladin: “Teruslah Berjuang, Wahai Mujahid Somalia!”

(Arrahmah.com) - Berikut ini merupakan transkrip rekaman suara Shaykh Usama bin Ladin yang berbicara mengenai membelotnya Shaikh Sharif, presiden Somalia, dan memecatnya adalah kewajiban. Dalam rekaman ini pun, Shaikh Usamah meringkas Ijma’ mengenai seorang pemimpin yang murtad dan juga mengutip Qadhi ‘Iyadh.

Shaykh Usamah mengatakan bahwa agama Sharif tidak berbeda dengan agama presiden Somalia sebelumnya, Abdullah Yusuf. Layaknya pemimpin Afghan Jihad seperti Rabbani, Sayyaf, dan Ahmad Shah Mas'oed.

Syekh Sharif memilih meninggalkan Mujahidin dan menolong musuh Allah menghalang-halangi lahirnya negara Islam. Apa yang mempengaruhi keputusan orang-orang seperti mereka membuat keputusan itu adalah kecintaan mereka terhadap harta, dan Amerika bisa menyediakannya.

Kemudian Shaikh menyeru ummah untuk mendukung saudara-saudara mereka di Somalia, terutama bantuan harta. Dan sepertinya Shaikh menyelipkan sebuah pesan tersembunyi kepada Mujahidin di Somalia untuk menyampaikan apa yang mereka perlukan agar bisa fokus terhadap perjuangan.

Shaikh mengatakan bahwa mereka dikelilingi oleh front salibis. Titik pertamanya di Darfur. Darfur, seperti yang kita tahu, mengundang ketertarikan AS dan pemerintah kufur lainnya dan memiliki kemungkinan jika mereka atau sekutu mereka menyerbu Darfur bersama pasukan 'penjaga perdamaian', maka akan hal itu akan menjadi hambatan utama bagi wilayah tersebut.

Menurut Shaikh Usamah, letak Haramain hanya 300 kilometer dari Darfur, dan dengan kata lain, hal ini akan mempermudah jangkauan bagi misil Scud. Kemudian Shaikh menyebutkan bahwa di sebelah utara, ada masalah Yahudi dan salibis yang memberi mereka bantuan yang sangat besar; Libanon selatan juga mengalami masalah yang serupa.

Kemudian di seluruh timur, angkatan perang salibis itu disebar di seluruh negeri Muslim di Irak dan Afganistan, dan sepanjang itu banyak sekali basis militer didirikan. Takut terhadap Amerika hanya masalah kecil; solusinya, takutlah hanya kepada Allah.

Di akhir pernyataannya, Shaikh memberikan sebuah puisi indah yang menyeru kita untu menyumbangkan harta kita bagi para Mujahidin di Somalia:

Saya melindungi agama saya dengan kekayaan saya, saya tidak ingin membuang-buangnya, Semoga Allah tidak memberkahi kekayaan yang tidak dipersembahkan untuk membela agama-Nya.

(Althaf/arrahmah/rvthb/ashb)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar